Libur, enaknya, ngapain, ya??
Bagi buibu rumah tangga keren kek saya ini, waktu libur itu
sebenarnya ngga sepenuhnya libur juga , sih. Haha. Karena ketika suami dan anak
libur dari aktivitas kerja dan sekolah, saya tetap melaksankan aktivitas rutin di rumah. Namun, jika libur tiba, kami sepakat berbagi tugas tentunya. Kalau tidak begitu,
saya bisa uring-uringan jadinya. Berasa letih jiwa raga. *lebay :D
Saya mungkin bukan ibu dengan kekuatan seluas samudra, dimana
kadang rasa letih, jenuh dan bosan sering kali melanda jiwa. Kalau sudah
demikian, uring-uringan sudah pasti muncul tak terduga. Maka saya, harus bisa
menyadari juga kalau alarm diri berbunyi. Saya lebih memilih rumah dengan benda berserakan dimana-mana daripada harus memaksakan diri membersihkan hal
tersebut. Ada yang samaan? Atau saya aja, ya? :D
Maka jika weekend tiba, saya juga belajar untuk menyambut hari dengan lebih santai. Berikut kegiatan yang biasa saya lakukan saat weekend atau hari libur tiba:
- Bangun lebih siang
Setelah subuhan, membaca Al-Qur’an
atau dzikir pagi, biasanya kami rebahan lagi. Apalagi budaya masyarakat di
Riyadh ini juga demikian. Suasana pagi hari yang lebih sering terlihat sunyi, apalagi saat
weekend tiba. Biasanya masyarakat justru baru jeluar rumah ketika sore menjelang
malam, entah untuk berbelanja pekanan atau sekedar jalan-jalan.
Jika hari libur tiba, saya juga memilih untuk memulai aktivitas lebih siang. Rebahan pagi sambil ngulet itu, nikmaaat , loh. Haha.
- Sarapan favorit
Beberapa waktu lalu, kami membuat
kebiasaan baru. Sarapan dengan menu favorit setiap weekend tiba. Apakah menunya?
Apalagi kalau bukan menu kebangsaan di tanah air, yakni Indomie selera ku. (bukan iklan, ya) Haha. Serius, ini menu special kami ketika libur weekend tiba. Sampai anak saya
selalu antusias ketika malam sebelumnya, lantaran dia sudah hafal jika besok jadwal
makan mie instan. Hehe. Agak kurang baik mungkin ya, bagi sebagian orang. Buat kami,
yaaaa, yaudahlah, seminggu sekali ini. Wkwk.
- Berbagi tugas
Seperti yang saya ulas diawal. Saya bisa
jadi uring-uringan kalau sudah merasa lelah jiwa raga. Maka libur membuat kami
belajar untuk berbagi tugas. Para bocil beberes kamar dan mainan. Suami sigap
mencuci piring dan mengumpulkan baju kotor ke mesin untuk dicuci, bahkan sering juga sampai
menjemur :D. Saya?? Seperti biasa, menyiapkan menu untuk makan siang tentunya. Sesekali, saya juga request minta para lelaki di rumah ini untuk gantian masak.
- Libur masak
Hari libur juga membuat saya
terkadang ingin rehat dari dunia perdapuran. Bosen ngga bosen nggak? Ya pasti
ada bosan dan jenuhnya bagi saya jika mengulangi rutinitas yang sama setiap
hari. Maka libur adalah saat yang pas untuk mengajukan libur masak juga. Ngga sering
sih tentunya. Karena lagi-lagi, kebanyakan beli makan di luar itu boros, dan
sebagai buibu keren yang perhitungan macam saya ini, tentu ini ngga baik untuk
kesehatan kantong keluarga. Hahaha. Untuk membeli makan di luar, paling tidak biasa disiasati. Jika makan siang beli, maka untuk menu malam ya olah sendiri.
Yang terpenting ada nasi dan telur ceplok, itu saja anak-anak sudah lahap, Alhamdulillah
J
- Jalan
Nah ini bagian terpenting juga bagi
saya. Libur sudah pasti sebisanya meluangkan waktu untuk menghirup udara di
luar. Sejak merantau di Riyadh ini dan sejak corona melanda. Saya menjadi makhluk
yang semakin jarang ke luar rumah. Agenda jalan sore yang kami lakukan ya
semata-mata agar para bocil juga tidak jenuh di dalam rumah terus. Sudahlah di
dalam rumah terus, bertemu teman untuk main juga tidak. OMG, kebayang kan jenuhnya
hari-hari?
So, jika libur tiba, saya biasa minta
jalan dengan jarak agak jauh. Sesekali mampir ke toko buku, numpang ngadem dan
membelinya satu, atau kalau tidak, melipir ke toko donat favorit anak-anak
sembari duduk manis tentunya. Biasanya hal ini saya lakukan sore sebelum malam. Karena
pada jam itu, keadaan relatif sepi. Masyarakat Riyadh lebih senang keluar
rumah ketika malam. Maka, malam biasanya tempat umum juga ramai sekali. Uh,
masih pandemi gini, terlalu khawatir saya kalau keluar dengan keadaan orang yang
terlalu ramai. Tapiii jika hari liburnya agak panjang, tentu saya memilih bepergian ke luar kota atau tempat wisata yang agak jauh. Ya tergentung sikon dan dana lagi intinya. :D
Itulah lima hal yang biasa saya
lakukan ketika libur tiba. Yang sederhana saja, yang penting jiwa raga jadi
segar kembali. Kalau kalian, biasanya ngapain
aja?
#BPN RAMADAN 2021
#BLOGGER PEREMPUAN
Lengkap sudah tips liburan di atas kak hehe
BalasHapusyup, silakan dicoba sis, hehe
HapusSarapan favorit dan jalan2 nih kali pilihan ku ahay
BalasHapusbetul, penting itu biar tetap happy moodnya :D
Hapus